Dolalak adalah
kesenian khas dari Kabupaten Purworejo. Tarian ini merupakan
peninggalan pada zaman penjajahan Belanda. Asal kata Dolalak
adalah dari not Do dan La. karena tarian ini diiringi hanya dengan alat
musik dua nada, tentunya pada zaman dulu awal mula Dolalak.
Seiring perkembangan
zaman dan teknologi, tarian Dolalak sekarang sudah diringi dengan
musik modern, yaitu keyboard. Lagu-lagu yang dimainkan pun bervariasi dan
beragam.
Penari Dolalak pada
mulanya dilakukan oleh para lelaki, berseragam hitam dan bercelana pendek.
Seragam ini menirukan seragam tentara belanda pada zaman dahulu. Seiring waktu,
muncullah generasi-generasi penari putri dengan disertai modifikasi-modifikasi
seragam. Dan sekarang, keberadaan penari putra amat jarang, salah satu grup
penari yang masih memiliki penari putra adalah grup tari Dolalak dari
Kaligesing. Penari-penari Dolalak bisa mengalami trance, yaitu suatu kondisi mereka tidak sadar karena sudah begitu
larut dalam tarian dan musik.
Tingkah mereka bisa
aneh-aneh dan lucu. Tarian Dolalak saat ini sudah berkembang pesat bahkan sudah
menjadi brand image Kabupaten Purworejo.
Dolalak semakin populer
di kalangan generasi muda. Hal ini tidak luput dari peran Pemerintah Daerah
Purworejo yang terus mengembangkan dan melestarikan kesenian asli daerah
Purworejo ini. Bahkan di setiap event-event tingkat nasional kesenian Dolalak
selalu tampil sebagai suatu kesenian yang unik. Di setiap lomba-lomba kesenian
tingkat nasional kesenian Dolalak selalu menjuarai.
Hal inilah yang
mendorong Dolalak tetap lestari. Kesenian Dolalak selalu ditampilkan dalam
Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia, Jambore Pramuka dari tingkat daerah
sampai Nasional, pertunjukkan budaya antar daerah, bahkan sudah melanglang ke
beberapa negara di Asia dan Eropa. Oleh karena itu Dolalak perli dipatenkan sebagai
kesenian asli Indonesia pada umumnya dan menjadi kesenian asli daerah Kabupaten
Purworejo pada khususnya. Hal ini bertujuan agar Dolalak tidak diklaim sebagai
milik perseorangan, daerah, atau bahkan bangsa lain.
Berikut Video Tari
Dolalak:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar